Penyebab Bebek Petelur Berhenti Bertelur dan Solusinya

 

Dalam menjalankan usaha ternak bebek petelur, tidak selalu berjalan mulus seperti yang diharapkan. Peternak bebek petelur sering menghadapi berbagai kendala yang tidak diinginkan. Salah satu masalah yang sering terjadi adalah berhentinya bebek petelur dalam bertelur. Hal ini dapat menyebabkan kerugian bagi peternak dan menimbulkan kegelisahan serta ketidaknyamanan. Untuk mengatasi masalah ini, perlu diketahui faktor-faktor utama yang dapat menyebabkan bebek berhenti bertelur dan solusinya. Berikut adalah lima faktor utama dan cara mengatasinya:

1. Pakan Bebek Bernutrisi Rendah Pakan merupakan faktor utama dalam meningkatkan produksi telur bebek petelur. Jika pakan yang diberikan memiliki nilai nutrisi yang rendah, hal ini akan mengganggu pembentukan sel telur dan dapat menyebabkan bebek mengalami masa molting atau rontok bulu secara lebih cepat. Untuk mengatasi hal ini, peternak perlu menghitung komposisi nutrisi yang dibutuhkan oleh bebek petelur. Penggunaan formula ransum pakan yang tepat dapat memastikan bahwa bebek mendapatkan nutrisi yang cukup, baik dari sumber energi maupun sumber protein.

2. 
   
   Kondisi Sakit pada Bebek Bebek yang sedang dalam kondisi sakit cenderung berhenti bertelur. Untuk mengatasi masalah ini, peternak perlu memberikan campuran vitamin dan obat pada pakan bebek. Hal ini dapat mempercepat pemulihan kesehatan bebek. Selain itu, kegemukan pada bebek juga dapat menyebabkan berhentinya produksi telur. Oleh karena itu, perhatikan nutrisi yang terkandung dalam ransum pakan bebek, tidak hanya protein tetapi juga unsur protein lainnya.

3. Stres pada Bebek Bebek termasuk hewan yang mudah mengalami stres. Bebek yang sedang stres akan berhenti bertelur sementara waktu. Beberapa faktor yang dapat menyebabkan stres pada bebek antara lain suara bising, gangguan dari hewan lain atau predator, gangguan dari manusia, dan faktor lingkungan seperti cuaca buruk. Untuk mencegah bebek mengalami stres, berikan vitamin tambahan secara rutin agar bebek tetap sehat dan tidak stres dalam jangka waktu yang lama. Anda dapat menggunakan vitamin yang direkomendasikan, seperti vita stress.

4. Umur Bebek yang Tidak Produktif Bebek betina biasanya mulai bertelur saat mencapai usia 6 bulan dan mencapai tingkat produksi tertinggi pada usia 1 tahun atau 6 bulan masa produksi. Namun, produksi telur akan menurun atau bahkan berhenti ketika bebek memasuki usia sekitar 1,5 tahun. Hal ini merupakan proses alami yang harus diterima oleh peternak.

5. Masa Molting atau Ganti Bulu Pada usia sekitar 1 tahun, bebek akan mengalami masa molting atau rontok bulu secara alami. Beberapa peternak mungkin mengalami bebek yang mulai molting pada usia 8 bulan atau bahkan sebelum mencapai usia 1 tahun. Selama masa molting, bebek akan berhenti bertelur selama sekitar 1,5 hingga 2 bulan. Masa molting biasanya berlangsung selama 3 minggu hingga 1 bulan, sementara pembentukan bulu baru membutuhkan waktu sekitar setengah bulan hingga 1 bulan.

Untuk memastikan bebek tetap bertelur tanpa jeda, perhatikan nutrisi pakan yang diberikan, berikan perawatan kesehatan yang baik, hindari faktor stres, dan terima bahwa produksi telur akan berkurang seiring bertambahnya usia bebek. Dengan memahami dan mengatasi faktor-faktor tersebut, Anda dapat menjadi peternak bebek petelur yang sukses.